Apakah Anda termasuk salah satu pengguna ponsel Android? Ini adalah salah satu jenis ponsel yang sering digunakan karena memiliki fasilitas yang sangat lengkap. Berbagai jenis Android terbaru selalu dilengkapi dengan berbagai fitur seperti pengatur layar yang canggih dan juga kamera yang mendukung foto selfie. Namun semua pemakaian fitur ini bisa membuat baterai Android lebih cepat habis sehingga tidak bertahan lama. Sebuah penelitian bahkan memberikan hasil yang mengejutkan jika salah satu alasan untuk menggunakan sebuah ponsel adalah mereka memilih berdasarkan tingkat ketahanan baterai.
Sponsor : Jasa Pembuatan Toko Online
Namun tidak mudah bertahan hanya dengan bekal dari ponsel Android sehingga ponsel bisa digunakan dalam waktu lama. Jika Anda sering mengalami masalah ini maka cobalah untuk memasang aplikasi terbaik untuk membuat baterai Android awet, seperti daftar aplikasi berikut ini:
- DU Battery Saver
Ini adalah salah satu aplikasi yang bisa Anda dapatkan secara gratis dan bisa menghemat baterai hingga 50 persen. Ada beberapa mode yang bisa Anda gunakan seperti Long Stanby, mode Umum dan mode Sleep. Anda bisa memilih mode berdasarkan kepentingan atau fungsi ponsel Anda sehingga bisa merasa lebih nyaman. Jika Anda ingin bisa menghemat baterai hingga 70 persen maka Anda bisa menggunakan fasilitas yang lebih tinggi dari aplikasi ini. Anda bisa mendapatkan aplikasi ini dengan download di sini atau di sini.
Aplikasi ini juga bisa menjadi pilihan terbaik jika Anda tidak ingin menggunakan aplikasi yang rumit. Hanya dengan proses satu klik saja maka aplikasi akan berjalan secara otomatis. Kemudian Anda bisa mencoba untuk mengatur layar di latar belakang dan menyesuaikan dengan pemakaian data internet. Ada informasi cadangan baterai yang tersimpan dan bisa dilihat dengan mudah di tampilan layar.
Aplikasi ini agak berbeda dengan jenis aplikasi penghemat baterai yag lain karena memanfaatkan algoritma yang bisa merubah sistem internet saat hidup atau mati. Meskipun ini sangat canggih namun Anda mungkin juga kurang puas dengan layar yang terlihat lebih redup dan juga mati sendiri ketika ponsel tidak digunakan. Jika Anda memilih versi Pro maka baterai bahkan bisa dihemat selama satu hari penuh.
Jika Anda ingin aplikasi yang tidak membutuhkan banyak pengaturan dan bisa bekerja otomatis maka ini aplikasi yang sangat tepat. Anda bisa mencoba menggunakan aplikasi ini yang bisa menghemat baterai dan juga mematikan beberapa aplikasi yang menyerap baterai dan tidak sering digunakan. Anda juga bisa melihat daftar aplikasi yang menyita banyak kapasitas baterai dan bisa memberi peringatan khusus ketika baterai sudah penuh.
Aplikasi ini sangat menarik karena bisa mengetahui bagaimana kebiasaan Anda ketika sedang menggunakan ponsel. Kemudian aplikasi akan bekerja sendiri untuk menyesuaikan beberapa aplikasi yang bisa menyerap baterai paling banyak. Aplikasi ini akan melihat pola penggunaan ponsel selama 2 sampai 4 hari lalu semua sistem akan bekerja otomatis. Jika Anda sudah yakin maka coba dapatkan di sini.
Jika Anda sering menggunakan ponsel Android untuk berbagai pekerjaan yang menggunakan internet baik dengan jaringan 3G atau 4G maka ini aplikasi yang bisa Anda pilih. Aplikasi ini bisa bekerja untuk menghemat penggunan daya namun juga sesuai dengan tujuan ponsel Anda. Selain beberapa jaringan koneksi tersebut maka aplikasi ini juga sangat baik untuk koneksi dengan Wi-Fi dan CPU.
Hanya dengan satu sentuhan saja maka aplikasi ini bisa bekerja untuk menghidupkan mode penghemat daya. Mode ini sangat baik bekerja secara otomati terutama dengan aktifitas ponsel yang bekerja dengan jaringan Wi-Fi. Selain itu ponsel juga akan menghidupkan mode penghemat daya ketika digunakan untuk GPS, getar, cahaya layar dan Bluetooth.
Jadi mana aplikasi yang memang sesuai dengan ponsel Anda? Untuk memutuskan aplikasi mana yang paling sesuai maka Anda bisa mencoba untuk melihat pekerjaan atau fitur yang paling sering Anda gunakan.