Fenomena maraknya penjualan produk secara online memang sangat menarik. Kemudian banyak orang mencoba untuk menjadi penjual online. Ada banyak cara yang bisa dilakukan mulai dari membuat toko online, mengembangkan e-commerce hingga menggunakan media sosial untuk berjualan. Tapi nyatanya untuk menjual poduk online memang tidak mudah. Bahkan pada tahap awal kemungkinan toko Anda hanya akan dilihat oleh orang yang meneliti pasar secara online saja.
Sponsor: jasa pembuatan website profesional
Saya telah menemukan masalah ini sejak lama dan merasa sangat khawatir. Terlalu banyak orang yang menjual produk yang sama secara online. Kemudian persaingan harga terjadi secara tidak sehat karena penjual menerapkan sistem keuntungan yang berbeda. Berbagai penyebab masalah ini juga sering tidak disadari. Dibawah ini saya akan menguraikan beberapa penyebab sulitnya menjual produk secara online berdasarkan pengalaman beberapa retail online besar di berbagai negara.
- Sebagian besar konsumen tidak bisa membuat keputusan
Banyak calon konsumen yang secara tidak langsung meminta pendapat orang lain ketika akan membeli sebuah produk. Mereka terus mencari tahu bagaimana reaksi orang yang sudah menggunakan produk yang sama. Tidak hanya tentang pengalaman menggunakan produk tertentu tapi juga referensi harga yang masuk akal. Untuk mengatasi ini maka Anda bisa menggunakan sistem endorse yang bisa membuat konsumen yakin membeli produk yang Anda jual. Anda bisa mengajak konsumen yang sudah menggunakan produk Anda untuk memberi testimoni yang baik. Dari semua referensi ini maka konsumen bisa menetapkan pendapat mereka.
- Konsumen hanya memilih satu merek tertentu
Meskipun konsumen ingin membeli produk secara online, namun mereka tetap menjaga merek produk. Banyak konsumen yang terus membandingkan berbagai produk lain dengan satu merek yang biasa digunakan. Ini bisa membuat keputusan konsumen untuk membeli produk Anda menjadi tidak lancar. Konsumen mengambil banyak waktu untuk membuat keputusan. Cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan membuat konsumen yakin dengan merek yang Anda jual. Anda bisa meyakinkan dengan cara iklan atau pengalaman konsumen yang lain.
Sumber gambar: InCase.com
- Tingkat daya beli yang rendah
Pada waktu tertentu biasanya konsumen memang ingin membeli produk tertentu kemudian pada waktu lain juga tidak ingin membeli apapun. Karena itu penjualan secara online terkadang juga terpengaruh dari keinginan konsumen. Anda bisa mengatasi dampak daya beli yang rendah dengan menggunakan sistem promo pada waktu tertentu. Anda bisa memanfaatkan momen penting seperti perayaan Lebaran, Natal atau Tahun Baru. Pada dasarnya Anda harus mempersiapkan untuk menjual produk dengan baik pada momen yang tepat.
- Konsumen terpengaruh status sosial
Konsumen terkadang juga sangat peduli dengan status sosial. Mereka mungkin sudah terbiasa melihat penampilan orang –orang yang memang memiliki kelas sosial tertentu. Karena itu banyak produk online tiruan yang terjual dengan baik. Tapi Anda tidak harus merubah strategi dengan menjual produk palsu. Justru Anda harus menjual produk asli karena konsumen sangat memperhatikan dengan produk yang mereka gunakan. Jadi tetap pertahankan konsekuensi pemasaran sesuai dengan tujuan bisnis Anda.
- Harga yang tidak terjangkau oleh konsumen
Kemudian faktor terakhir yang harus dipikirkan adalah harga. Banyak konsumen yang terus mempertimbangkan harga ketika mereka akan membeli sebuah produk secara online. Mereka mencari harga yang paling rendah namun tetap ingin mendapatkan produk yang sama. Anda bisa membuat keputusan untuk memberi diskon pada waktu tertentu hanya untuk mendorong konsumen melakukan transaksi. Kemudian pada waktu normal maka Anda bisa mengembalikan harga produk ke harga yang normal.
Sumber gambar: Fotolia
Nah, itulah beberapa kesulitan yang membuat banyak produk sulit untuk dijual secara online. Jika Anda menemukan salah satu atau beberapa penyebab yang sama maka temukan solusi yang paling tepat untuk bisnis Anda.
